R a n u b si G a p u e
Assalamu'alaikumwarahmatullah...
Jaroe duablah ateuh jeumala,
Saleum ulon brie keu syedara meutuwah,
Neubrie ya Allah mandum sijahtra...
Amiin Ya Rabbal A'lamiin...
Dengan segala kerendahan hati, kami menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua Pengunjung blog baleeMUKIM. Meski dalam format dan tata saji yang amat sederhana, kami memberanikan diri untuk mendedikasikan blog ini untuk mengawal, mempertahankan dan mengembangkan keberadaan komunitas dan Lembaga Pemerintahan Mukim di Aceh pada umumnya, atau Mukim Siem - Darussalam khususnya.
Kami mengundang pengunjung sekalian agar berkenan berpartisipasi mewujudkan Visi dan Missi dari blog baleeMUKIM ini. Sumbangan pikiran, pendapat, komentar, kritik, saran, dan apapun yang sifatnya konstruktif, merupakan cemeti yang seharusnya mendorong kita untuk lebih maju.
Pengunjung sekalian...sekecil apupun keterlibatan anda dalam upaya pencapaian tujuan mengawal, mempertahankan dan mengembangkan eksistensi komunitas Mukim di Aceh, menurut kami mesti diapresiasikan sebagai perjuangan menuju kehidupan lebih terhormat dan bermartabat di atas landasan budaya kita sendiri.
Ayo..., lakukan ...!!! Bersama Kita Bisa...!!!
"Rhoek ngen bara bak ureung Nanggroe, Pasoe bajoe bak ureung tuha, Tameh teungoh bak ulee balang, peutrang puteeh itam bak ulama."
Pengunjung sekalian..., mari wujudkan cita-cita besar ini, mulailah dengan sebuah langkah kecil. ingat...!!! Perjalanan ribuan kilometer selalu diawali dengan sebuah langkah kecil...lakukan sekarang...!
Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh
teurimong gaseh.
admin.
TIMBALAN MENTERI BESAR NEGERI KELANTAN MALASYIA DATO’ HAJI AHMAD BIN HAJI YAKOB ADAKAN KUNJUNGAN MUHIBBAH KE PONDOK YATIM PKPU MUKIM SIEM
Ahad, 25 Juli 2009 pagi Timbalan Menteri Besar Negeri Kelantan Dato’ Haji Ahmad bin Haji Yakob, beserta 18 orang rombongan mengunjungi Pondok Yatim PKPU Mukim Siem. Kunjungan ke Pondok Yatim ini merupakan salah satu agenda beliau disamping agenda utama mengunjungi para pelajar Negeri Kelantan yang sedang belajar pada IAIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Dalam sambutannya Dato’ Haji Ahmad bin Haji Yakob menyebutkan maksud kedatangannya ke Pondok Yatim di samping untuk bersilaturrahmi dengan sesama saudara muslim juga ingin berjumpa langsung dengan anak-anak yatim korban tsunami yang tingggal di asrama yatim PKPU Mukim Siem tersebut. Dato’ menegaskan sesungguhnya Islam mengajarkan bahwa sebagai sesama Muslim kita bagaikan tubuh yang satu, oleh sebab itu sudah merupakan hal yang sangat lumrah bila saudara-saudara muslim dari Kelantan ikut merasakan kepedihan yang dirasakan saudara muslim di Aceh ketika tsunami.
Sementara sebelumnya Ustadz Fahmi, Lc melaporkan bahwa di Pondok Yatim PKPU Mukim Siem, saat ini menampung 50 orang anak yatim-piatu/piatu dari berbagai wilayah dari Provinsi Aceh, termasuk dari Kabupaten Simeulu. Menurut Pimpinan Pondok Yatim PKPU Siem ini anak-anak Yatim/Yatim piatu ini disamping diberikan pendidikan gratis di luar pondok, mereka juga dibekali dengan berbagai pelatihan ketrampilan di Training Centre PKPU Siem yang berada dilokasi yang sama, terutama Skill Komputer. Dengan penguasaan skill ini diharapkan mereka dapat menjadi manusia-manusia yang tangguh di masa yang akan datang. Beliau juga mengajak seluruh kaum muslimin agar berkenan memberi perhatian terhadap anak-anak di sini, karena Pondok Yatim ini memiliki kemampuan yang terbatas untuk melakukan pelayanan yang maksimal untuk mereka. (as)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
ureung saba luwah lampoh peng sireubee tinggai sireutoh Hadih Maja atau Nariet Maja adalah ungkapan bijak warisan indatu tentan...
-
Menurut UU Nomor 11 Tahun 2005 tentang Pemerintahan Aceh, Pemerintah Gampong adalah strata pemerintahan terendah di bawah Mukim. Secara nasi...
-
Berikut saya sajikan kepada pengunjung blogspot BaleeMukim, Qanun Aceh Nomor 10 tahun 2008 tentang Lembaga Adat, selamat melumatkannya, semo...
-
QANUN ACEH NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG PEMBINAAN KEHIDUPAN ADAT DAN ADAT ISTIADAT BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM, DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUA...
-
Pejuang Aceh Tempo Doeloe Republika - Jumat, 28 Januari REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM--Apa kaitan antara Aceh dan Afghanistan? Selai...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar